BERITA

Jatah Pupuk Urea untuk Sumbawa 30.564,71 Ton

Senin, 29 Juli 2019   admin   78  

Jatah pupuk urea Kabupaten Sumbawa di tahun 2018 ini sebanyak 30.564,71 ton, hal itu disampaikan Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Sumbawa, Tarunawan, SSos. SP. Menurut Tarunawan, kebutuhan pupuk urea tersebut sesuai dengan Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok (RDKK) yang ada di Kabupaten Sumbawa oleh karena itu petani tidak lagi merasakan kekurangan jatah pupuk karena kebutuhan pupuk urea untuk petani sudah direncanakan sebab luas areal tanam masyarakat di kabupaten Sumbawa seluas 230.000 hektar yang terdiri dari lahan padi, jagung, bawang merah, cabai dan lainnya.

“Dari jatah pupuk urea sebanyak 30.564,71 ton dibagi dengan luas areal tanam yakni 230.000 hektar, maka masing-masing petani per hektarnya bisa mendapatkan pupuk urea lebih kurang 130 kilo gram setiap hektranya,” ujar Tarunawan

Diakui Tarunawan, kenyataan yang terjadi dilapangan banyak pengecer krap kali memberikan jatah pupuk urea sekitar 25 kg per hektar seperti yang terjadi di Kecamatan Empang dan Plampang.

“Hal itu terjadi karena pengecer belum terlalu memahami kebutuhan pupuk sesuai RDKK, coba kita analisa dari 25 kg yang dibagikan kepada petani, hanya sepertiga saja dari total pupuk urea sebenarnya yang didapat oleh petani, sementara pupuk yang tidak terbagi ditimbun oleh pengecer” tambah Tarunawan.
Untuk diketahui kata Tarunawan, dalam menanggulangi masalah tersebut pihaknya sudah mengadakan rapat dengan distributor, produsen, dan seluruh pengecer yang ada agar masalah tersebut tidak terjadi lagi.
“Masalah seperti itu akan segera kami tindaklanjuti agar tidak terlalu membias dan merugikan petani karena pemberian pupuk harus sesuai dengan kebutuhan dan tidak boleh kurang dari kebutuhan,” tandas Tarunawan.

  • Share on :

  • Berita Lainnya
  • Gubernur NTB Melakukan Peletakan Batu Pertama Bak Penampung Irigasi Perpompaan Di Kecamatan Labangka, Sumbawa.

    Gubernur NTB Melakukan Peletakan Batu Pertama Bak Penampung Irigasi Perpompaan Di Kecamatan Labangka, Sumbawa.

    Kunjungan Kerja Kepala BPPSDM Kementrian Pertanian RI bersama politisi PAN Ke Pulau Sumbawa

    Launching Model BPP Kostratani Di Kecamatan Labangka oleh Kepala BPPSDM Kementerian Pertanian RI Prof Dr Dedi nursyamsi M. Agr bersama anggota DPR RI komisi IV dari Fraksi PAN Hj Muhammad Syafrudin